Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta melakukan pengadaan satu unit alat alihmedia untuk mendigitalisasi koleksi-koleksi di Pusat Dokumen Sastra (PDS) HB Jassin di Taman Ismail Marzuki, Menteng, Jakarta Pusat, di tahun 2019.

A kan mirip dengan aslinya

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) PDS HB Jassin, Diki Lukman Hakim mengatakan, pengadaan alat tersebut bertujuan untuk mengalihmediakan koleksi atau arsip statis di PDS HB Jassin dari bentuk kertas menjadi bentuk digital dengan cara dipotret.

"Koleksi di PDS HB Jassin mayoritas masih orisinil atau asli dan sudah lama. Naskah asli sastrawan, korespondensi, artikel koran, hasil penelitian, buku-buku lama dan lain-lain sangat perlu kita jaga," ujarnya, Senin (11/3).

Diki menjelaskan, melalui digitalisasi tersebut para pengunjung, khususnya pecinta sastra bisa menikmati karya atau koleksi di PDS HB Jassin tanpa harus bersentuhan langsung dengan koleksi tertulis dalam lembaran kertas.

"Buku digital itu akan mirip dengan aslinya. Semuanya kita integrasikan dalam bentuk digital," terangnya.

Ia menambahkan, untuk pengadaan alat alihmedia tersebut Dispusip DKI Jakarta menganggarkan sebesar Rp 500 juta.

"Kami tinggal pesan karena barangnya sudah ada di e-Purchasing. Targetnya di bulan Juni mendatang terealisasi," tandasnya.